Thursday, December 29, 2011

Thank you, 2011.

woww, waktu berjalan begitu cepat. hmm lebih tepatnya bukan berjalan kali ya....tapi terbang -_- soalnya cepet banget gitu. baru kemaren ngelewatin natal & taun baru, eh udah setahun aja berlalu.

cerita sedikit tentang tahun ini, tahun 2011 ini gue lebih banyak merasakan "sakit". dari luar ataupun dari dalam diri gue. tahun ini begitu banyak masalah yang cukup menguras tenaga, begitu banyak pengeluaran untuk berobat. HIYAAAAA -.-

tapi gue tetep bersyukur, tahun 2011 ini gue banyak "kuliah" tentang kehidupan :D
gue tahu setiap "pain" yang gue rasa, yang gue terima itu sebenernya untuk melatih dan mendidik gue supaya lebih strong dan belajar bersabar di setiap prosesnya. daaaan gue juga percaya bahwa Tuhan mengijinkan "pain" itu terjadi dengan maksud memurnikan kita menjadi sosok manusia yang lebih baik lagi. ketika gue bisa ngelewatin masalah-masalah, setiap sakit yang gue rasa, gue kayak keluar dari sebuah ruang yang sumpek, yang pengab, yang gerah banget ke satu tempat yang seger, yang cerah, yang sejuknya ga ketulungan. aduh, itu enak banget sumpah!!! dan itu gue lagi rasain sekarang. Thanks Jesus!

dan besok adalah hari terakhir di tahun 2011, gunakan kesempatan ini dengan baik untuk ambil keputusan bahwa kita mau lepasin "baju-baju" kotor kita & buang "perkakas-perkakas" kotor kita atau tetap menikmati segala yang kotor itu di tahun 2012? pilihan ada di tangan kalian tapi inget, penyesalan datangnya di akhir :)


well, selamat tinggal dan terimakasih banyak 2011. selamat datang 2012, year of progression. AMEN!

Tuesday, December 13, 2011

Celotehanku Pada Langit di Sore Hari

Langit memuntahkan air matanya ke atas bumi.
Deras. Besar. Keras.
Langit menangis dengan marahnya.
Seperti ada kekacauan dalam hatinya.

Langit melapisi wajahnya dengan topeng hitam berkabung bernama mendung.
Gelap...tak ada satu sisi pun ku lihat memancarkan terang.

Langit, semarah itukah kau dengan bumi? Atau penghuni bumi?

Langit, tahukah kau yang saat ini aku rasakan?
Aku sedih.
Aku pun ingin menangis sesukamu, mengeluarkan kegundahan hati sepertimu.
Tapi aku malu, langit.

Langit, aku sedang sakit. Aku sedih kalau harus menyusahkan orang tuaku.

Tapi, aku tidak bisa marah sama Tuhan, layaknya kamu marah sama bumi.

Tuhan itu sungguh baik padaku, walaupun aku sudah sering kali mengecewakanNya, Dia tidak pernah mengecewakanku. Aku pun merasa segan untuk marah sama Dia lalu membentakNya dengan kata-kata kasar. Pasti Tuhan makin sedih kan, langit?

Langit, aku harap kau dengan segala kemuraman, kegundahan, kesedihan dan tangisanmu cepat berlalu.

Sudah dulu ya langit....

Jakarta, 13 desember 2011
(celotehanku pada langit di sore hari)

Gabriella Frisca

Thursday, December 1, 2011

#december #christmas #you

yeaaaaa, finally it's december!! woohoooo *dancing sampe keriting*

CHRISTMAS IS ABOUT 24 MORE DAYS TO GO!!!!! IT MAKES ME GOING CRAZYYYY! SUPER EXCITED :D 

by the way, hari pertama di bulan terakhir di tahun 2011 ini gue mulai dengan pergi berkencan bareng adik gue tercintahhh. sungguh mengharukan :')
happy december, guys! *cipok sayang buat kamu-kamu yang tersayang*

Hentikan omongan kalian atau ku sobek mulut kalian!

mulut kalian seperti ular yang mengeluarkan bisa beracun.
mulut kalian pedas seperti cabai rawit.
mulut kalian tajam seperti silet.
rasanya ingin ku sobek-sobek mulut kalian.

aku muak mendengar segala ocehan cerita lebay yang kalian buat.
cerita busuk dari kalangan yang terbusuk!
kalian hanya bisa bergunjing satu dengan yang lain, tidak malukah kalian dengan umur yang semakin menua? atau tidak malukah kalian dengan jabatan kehormatan yang kalian punya? tidak malukah kalian??
ah sudahlah, memang urat malu kalian sudah putus.

aku yang lebih tahu apa yang terjadi di dalam, BUKAN KALIAN!
aku yang lebih tahu cerita kehidupan mereka episode demi episode, BUKAN KALIAN!
aku yang merasakannya, aku yang melihatnya, aku yang mendengarnya, AKU yang ada didalamnya, ditengah-tengah mereka. BUKAN KALIAN! BUKAN!!

.........
sudah cukup,
HENTIKAN omongan murahan kalian! aku masih menginginkan mulut kalian tetap ada ditempat yang seharusnya.